Foto:
kiri,Tommy Soeharto Bersama Presiden Parsindo,HM.Jusuf Rizal
Parsindo-Tomy
Soeharto dinilai menjadi figur kuat Calon Presiden (Capres) 2019 yang
dapat membawa perubahan bagi bangsa Indonesia. PARSINDO (Partai Swara Rakyat
Indonesia) pun mengusung Putra almarhum mantan Presiden RI ke-2, HM.Soeharto
sebagai Capres 2019.
Berbagai
pertimbangan dan analisa dilakukan oleh partai swara rayat indonesia (
PARSINDO) untuk mengusung Tomy Soeharto maju menjadi Capres 2019, salah satunya
adalah bahwa masyarakat banyak yang kecewa terhadap hasil Pilpres 2014 serta
masih belum memuaskannya kinerja Kabinet Kerja Jokowi-JK dalam memenuhi janji
politiknya untuk mensejahterakan rakyat.
Menurut
Presiden PARSINDO, HM. Jusuf Rizal didampingi Gubernur LIRA (Lumbung
Informasi Rakyat), Sulsel, Ryan Latief, PARSINDO dibentuk oleh berbagai elemen masyarakat
yang peduli terhadap nasib bangsa yang kian carut marut. Nasib rakyat yang
dikepung kesulitan dengan beban yang makin berat. Harga2 yang terus melambung
serta berbagai kebijakan yang lahir bukan pro rakyat.
Pembentukan
PARSINDO menggunakan pola kerakyatan dan swadaya masyarakat. Dari rakyat untuk
rakyat. Dimulai dari akar rumput mulai dari Dewan Pimpinan Ranting (DPRT),
Dewan Pimpinan Cabang (DPC), Dewan Pimpinan Daerah (DPD), Dewan Pimpinan
Wilayah (DPW) hingga Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Pola ini berbeda dengan pola
lazimnya pembentukan partai poltik.
Respon
dan dukungan terhadap PARSINDO cukup besar untuk mengusung Tomy Soeharto
sebagai Capres 2019. Tidak hanya karena masyarakat menilai dibawah kepemimpinan
Alm. HM. Soeharto dirasa kehidupan masyarakat lebih baik, tapi juga karena Tomy
Soeharto dinilai sosok yang cukup matang serta punya nasionalisme yang tinggi,
tegas HM. Jusuf Rizal yang juga menjabat sebagai Presiden LIRA serta Ketum
Federasi Serikat Pekerja Transport Indonesia (SPTI/Net)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar