Senin, 28 November 2016

Seluruh Elemen Masyarakat Harus Waspada Informasi Dari Orang Yang Tidak Bertanggung Jawab






                                Foto:Net

LiraNewsJabar-Komunitas Pemuda Sejahtera (KOMMPAS), Didit menghimbau Masyarakat tidak khawatir dengan penyesatan Informasi dari Oknum yang tidak bertanggung jawab.
berkenaan Kabar yang mengatakan bahwa akan diagendakan demo susulan besar besaran menyangkut dugaan Kasus penistaan agama (Ahok).
Informasi dari media sosial bahwa massa yang berasal dari Jawa Barat akan turun kejalan pada 25 November mendatang itu belum tentu informasinya benar.
Pihaknya yakin dari kalangan masyarakat, pemerintah bersama tokoh masyarakat dan Majelis Ulama indoneaia (MUI), TNI, POLRI,dan pihak terkait telah menghimbau agar situasi dapat tenang sehingga tidak menggangu aktivitas masyarakat.
Jadi tanggung jawab besar para tokoh pada masyarakat adalah agar mencerminkan Bangsa ini Cerdas dan harus mengedepankan kepentingan Umum,”Tegas Didit Pria yang juga aktivis anti korupsi Jabar
Menurutnya,Proses dugaan penistaan agama yang dilakukan oleh Calon Gubernur DKI Jakarta (Ahok) laporannya sudah diserahkan kepada aparat penegak hukum agar lancar mari kita kawal bersama.
Jadi saya mengajak semua lintas komponen masyarakat Mau menjaga kondusifitas Jawa Barat secara utuh dari ancaman kelompok tidak bertanggung jawab yang sekarang ini menggangu keamanan dan sangat memprihatinkan.
Informasinya pihak kepolisian telah menghimbau tokoh agama, tokoh masyarakat dan organisasi kepemudaan agar menghargai proses hukum yang sedang berjalan.
“Selama anak Bangsa kita berpegang tegus pada idiologi bangsa pancasila” Insya Allah, dengan beragam Suku,ras,agama kita dapat menjaga Kebinekaan dan menjaga keutuhan. Bangsa,” ujar Didit kepada Infonawacita, kamis (10/11/16) pagi tadi.
Lanjut Didit ,tentang Organisasi masyarakat (ormas) yang terdaftar ada 65.000,- Ormas yang secara administrasi mendapat Surat keterangan terdaftar (SKT) dari.
Kemenkumham untuk dari itu ormas dan pihak keamanan berkewajiban untuk mewaspadai informasi yang tidak bertanggung jawab.
“Maka masyarakat harus secara sadar untuk saling mewaspadai dan mengingatkan jika ada informasi harus dicari tau sumber informasi dari siapa.
Harus jelas jangan sampai ada orang yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan situasi saat ini. Diharapkan masyarakat dapat menciptakan keamanan Bangsa kita ,” pungkasnya.(Red)

H.Supiyardi KUKMI Merupakan Mitra Pemerintah

                                           H.Supiyardi,S.Pd,I,MSi
LiraNewsJabar-Presiden Kelompok usaha kecil Mikro dan tani Indonesia (KUKMI) kantor beralamat di kselurahan Cibeureum,kecamatan Cimahi selatan kota Cimahi .memiliki peran penting yang harus dilakukan oleh KUKMI pada pelaku usaha.dengan kemitraan bersama media dan Stakeholder.
Berkenan kegiatan usaha anggota yang memiliki usaha kecil mikro meliputi,konveksi,kuliner,perbengkelan,Petani,dan usaha jenis lainnya Jadi, memberikan informasi bagi insan pers membangun lintas komunikasi. agar media dapat bersinergi dalam mempublikasi kegiatan yang positif,”tutur Supiyardi kepada infonawacita.or.id,kamis (03/11/16) sore tadi.
Pihaknya meminta kepada seluruh pengurus dan anggota KUKMI jawa Barat. agar menjadikan insan pers sebagai mitrakerja dari Kukmi, setiap program kerja harus disampaikan dengan informasi.
Jadi,media sebagai jembatan agar KUKMI dapat memberikan azas manfaat kepada masyarakat tentang kegiatan peluang usaha yang positif ,”Ujar Supiyardi
Menurutnya, sekarang ini pihaknya sangat membuka informasi agar semua kegiatan yang menyangkut KUKMI lebih terbuka bagi masyarakat . Agenda KUKMI dapat dipublikasi sehingga diketahui oleh publik.
Dengan informasi seputar kegiatan KUKMI diharap bermanfaat dan diketahui oleh publik.
Keberadaannya kedepan seluruh anggota ikut berinteraktif ditengah masyarakat sehingga,Membangun kemitraan dengan pemerintah dan masyarakat.
Supiyardi menjelaskan ,Ia berharap kedepan KUKMI lebih bersinergi dengan Media dan lintas organisasi masyarakat sehingga program kerja berjalan dengan Sukses ,”imbuhnya. .(Dit)

Seribu Anggota LSM LIRA Akan Diklat Kader Bela Negara

                     

SURABAYA,LiraNewsJabar— Pelatihan Kepemimpinan kader penggerak Bela Negara yang akan dilaksanakan LSM LIRA bertujuan Untuk meneguhkan dan menanamkan jiwa yang pancasilais dan cinta tanah air, kegiatan tersebut akan dilaksanakan di TMII Jakarta, Rabu- Jum’at (30/November 2016).
Tantangan berbangsa dan bernegara sudah semakin kompleks, maka dibutuhkan sistem pertahanan negara yang melibatkan seluruh komponen bangsa, yang dalam pelaksanaannya membutuhkan prakondisi dari seluruh komponen bangsa untuk siap berpartisipasi dalam mengawal dan menjaga keutuhan Bangsa. Untuk membangun soliditas bangsa, maka setiap warga negara dalam dirinya harus tumbuh kesadaran kolektif (rasa nasionalisme, kewajiban bela negara dll). Maka hal itu akan menumbuhkan solidaritas untuk mempertahanakan negaranya dari ancaman musuh.
Hal itu disampaikan oleh Gubernur Lira Jatim Irham Maulidy dalam pers realise yang diterima media ini, menyongsong gelaran Rakoornas pada Rabu depan.
Irham menambahkan, bahwa *”LSM LIRA sebagai civil society, merupakan LSM yang memiliki komitmen yang tinggi dalam menjalankan dan mensosialisasikan Bela negara untuk mengawal merah putih”* tegas pria alumnus pasca sarjana UWKS ini.
Dalam kegiatan tersebut, rencananya akan hadir sebagai pemateri yaitu Menteri Koperasi dan UKM AAG Puspa Yoga, Kementerian Pertahanan, BNN, Prof.Dr.Ir. Marshudi Kisworo,.M.Sc, Prof.Dr. Ahmad Mubarak, MA. Dr. Ali Masykur Musa, M.Si. H. Marzuki Ali, SE.MM. dan Bakesbangpol.
Dalam kesempatan yang sama, Wagub Lira Jatim Bambang Assraf HS. Menambahkan bahwa materi pelatihan meliputi, *wawasan nusantara, leadership development, patriotneurship, kesamaptaan, dan perubahan pola pikir menuju kekaryaan*. Uangkap pria berkacamata ini.
Adapun peserta yang akan mengikuti kegiatan ini sekitar 1000 orang perwakilan dari DPD LIRA se Indonesia, dari Jawa Timur sekitar 100 Orang. *”Kita akan berangkat dg 3 Bus, rencananya akan dilepas ketua dewan pembina Bpk. Ir. Tjutjuk Sunario, bliau wakil ketua dprd jatim”* Pungkas R. Aziz yang juga Sekwil LIRA Jatim.(IM)

Minggu, 06 November 2016

Sekjend Arun Apresiasi Sikap Bijaksana Panglima TNI Kawal Demo


Sekjend Arun Apresiasi Sikap Bijaksana Panglima TNI Kawal Demo
Gatot Nurmantyo/Net
Jakarta-Kemajuan demokrasi di Republik Indonesia sangat luar biasa, damai, dan tertib. Terlihat ekuatan massa yang begitu besar menuntut agar Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok diadili karena diduga perkataannya yang telah menistakan agama Islam berjalan dengan lancar

"Saya merasakan ada sesuatu kemajuan demokrasi di republik ini dimana saat ini telah terlihat dari aksi unjuk rasa 4 November kemarin yang begitu besar kekuatan massanya namun terlihat damai dan sejuk," kata Sekretaris Jenderal DPP Advokasi Rakyat Untuk Nusantara (Arun), Bob Hasan, dalam keterangan beberapa saat lalu (Minggu, 6/11).dikutip dari rmol.com

Bob juga mengapresiasi peran Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo, yang berusaha menenangkan massa aksi ketika ada kericuhan akibat tembakan gas air mata yang dilakukan oleh pihak Kepolisian.

"Peran Panglima TNI sangan luar biasa dalam menenangkan massa dan menghilangkan egoisme dan bertindak atas nama Kapolri. Panglima juga meminta teman-teman dari kepolisian untuk bersikap tenang dan tidak terprovokasi serta mengajak mengaji," jelas Bob.

Dalam sejarah Perkembangan Bangsa semenjak Kemerdekaan RI, menurut Bob belum pernah ada seorang Panglima TNI dapat turun ke jalan untuk langsung meredam kericuhan dengan tidak menggunakan tindakan-tindakan yang represif.

"Begitu juga Kapolri terlihat begitu sibuk untuk melakukan proses negoisasi demi dapat menampung aspirasi pengunjuk rasa," kata Bob.

Bob menuturkan bahwa saat ini bangsa kita sedang diuji apakah berada pada posisi negara berdasarkan kekuasaan atau negara berdasarkan hukum. Dan yang terpenting berharap kepada seluruh masyarakat agar tidak terprovokasi untuk membenci satu sama lain sekallipun tidak satu suku, agama atau keyakinan. [ysa/net]

PRESIDEN LSM LIRA INGATKAN PRESIDEN JOKOWI JANGAN REMEHKAN GERAKAN UMAT ISLAM BISA FATAL



                                                        Presiden LIRA,HM Jusuf Rizal.

Jakarta -- Presiden LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat), HM. Jusuf Rizal ingatkan Presiden Republik Indonesia, Jokowi agar tidak meremehkan gerakan umat Islam desak penegakan hukum atas dugaan penista agama. Akibatnya bisa fatal dan membakar bangsa yang telah dibangun dengan susah payah oleh para pendiri bangsa, Soekarno,cs
"Sebagai LSM yang pro pada pemerintah, namun tetap kritis dan independen, kami memiliki kewajiban untuk memberi masukan kepada Presiden Jokowi. Paling tidak LSM LIRA adalah Suara di Luar Pagar Istana yang cinta persatuan, keberagaman serta selalu setia mengawal Merah Putih untuk NKRI," tegas pria yang juga kader NU itu menyikapi persiapan Demo umat Islam di Jakarta, 4 November 2016
Menurut Pembina Majelis Dzikir Merah Putih (MDMP) LSM LIRA itu, permintaan umat Islam sangat sederhana. Hanya minta kepada pemerintah agar menegakkan hukum secara adil dan transparan, bagi oknum yang melecehkan kitab suci umat Islam, siapapun itu sesuai dengan hukum yang berlaku. Tidak ada sara dan tidak perlu dikaitkan dengan politik Pilkada.
Gerakan umat Islam ini bukan anti Cina, ras, agama dan golongan. Selama ini umat Islam telah bahu membahu membangun toleransi umat beragama. Menghargai keberagaman dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika. Yang dituntut adalah sikap oknum yang kebetulan dari etnis Cina dan Non Muslim yang menghina dan melecehkan umat Islam. Ini masalah oknum. Masalah pribadi seseorang dengan umat Islam
"Untuk itu Presiden Jokowi harus cermat dan jangan coba-coba berjudi dengan semangat jihad umat Islam. Jangan sampai hanya melindungi satu orang kemudian membiarkan bangsa ini perang saudara. Jika ada tikus di lumbung padi, tikusnya yang dibunuh, jangan lumbungnya yang dibakar," tambah Wakil Ketum OKK KSPSI (Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia) itu.
Mantan Direktur Blora Center, Tim Relawan SBY-JK itu juga meminta agar Presiden Jokowi hati-hati menerima bisikan di seputar Indonesianya. Karena di setiap kekuasaan ada setannya yang punya hidden agenda. Jokowi jangan sampai termakan oleh bisikan setan, apalagi ditekan dan ditakuti barisan setan.
"Kami juga menghimbau agar umat Islam dalam aksi demo berjalan damai dan tanpa anarkhis. Islam adalah agama yang cinta damai dan menghargai perbedaan dan keberagaman," tutur Dewan Pendiri LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) itu.(Net)

Majelis Dzikir Merah Putih LSM LIRA Serukan Agar Muslim DKI Waspada Provokasi



  Foto:Net


Jakarta --- Satu hari menjelang aksi demo, 4 November, desak pemerintah proses hukum penista agama Islam, Ahok (Basuki CP) pengurus Majelis Dzikir Merah Putih (MDMP) LSM LIRA serukan kepada umat muslim Jakarta, agar waspada terhadap pihak-pihak yang mau mengacaukan aksi demo damai kawal keputusan MUI (Majelis Ulama Indonesia).
"Masuknya gelombang umat muslim dari beberapa penjuru kota sangat rawan ditunggangi pihak-pihak yang ingin gagalkan aksi demo damai umat Islam. Untuk itu kepada semua warga Jakarta, khususnya umat Muslim agar selalu waspada. Jangan mudah terpancing & terprovokasi," tegas Dewan Pembina Majelis Dzikir Merah Putih (MDMP) LSM LIRA didampingi Ketua Presidium MDMP, Ustad Gufron Mubin, S.Ag dan Gubernur LSM LIRA DKI Jakarta, Hj. Shella kepada media di Jakarta
Sementara menurut Ustad Gufron Mubin dan Hj. Shella Majelis Dzikir Merah Putih akan menurunkan sedikitnya 2000 orang untuk ikut ambil bagian. Selain dari Jakarta juga turun dari beberapa daerah seperti Sulsel, Kepulauan Riau, Riau, Jawa Barat, Jawa Timur, Lampung, Aceh dan daerah lainnya.
"Sebagai Lembaga Sayap Organisasi (LSO) LSM LIRA, MDMP juga memiliki anggota yang mayoritas muslim. Semangat untuk mengawal Fatwa MUI dan membela Al Quran kami respon. Karena itu bersama elemen lain akan turun ikut mendesak Presiden Jokowi tegakkan hukum bagi penista agama," tegas Gufron yang juga pengurus NU DKI Jakarta itu.
Dikatakan aksi demo yang dilakukan Islam bukan anti Cina, Ras, Agama dan Golongan. Ini masalah Ahok secara pribadi yang melecehkan dan menistaan kitab suci Al Quran yang selama ini menjadi petunjuk yang benar bagi umat Islam. Ini bukan gerakan sara. Ini urusan Ahok pribadi dengan umat Islam
"Karena itu jangan diplintir seolah-oleh aksi demo merupakan gerakan anti cina, ras, agama dan golongan. Kita hanya mendesak pemerintah berlaku adil dalam menegakkan hukum. Tidak boleh ada yang kebal hukum bagi penista agama siapapun itu," tambah pria berdarah Madura itu.
Gufron juga menghimbau agar umat muslim yang demo hati-hati menerima bantuan minuman yang tidak jelas sumbernya, karena ada info bisa disuntik narkoba sehingga peserta demo bisa berindak anarkhis diluar kesadaran karena pengaruh obat. Waspada selalu
Jusuf Rizal menambahkan, gerakan ini jika tidak direspon baik akan dapat berubah menjadi lebih besar dan dapat mengancam kekuatan Istana. "Kami berharap Presiden Jokowi tidak korbankan bangsa hanya untuk mempertahankan seseorang. Tegakkan hukum agar damai terbangun," tegasnya.(Net)

Kamis, 03 November 2016

Wenny: Sangat Apresiasi Wanita Inspiratif Ira Deviani



                                                            WENY WENDAH

Bandung-Aktivis perempuan yang sangat energik ini aktif dalam kegiatan social dan kemanusian.nama Weny cukup dikenal  dibeberapa organisasi kepemudaan (OKP)  dan Organisasi masyarakat (Ormas) wanita ini  akrab  disapa dengan Wenny wendah.  

Wenny aktif dibeberapa  organisasi kemasyarakatan khususnya di Bandung,Jawa Barat. selama ini Weny mengidolakan Wanita sang motivator yang selalu menuntunnya.Ia sangat mengapresiasi  sosok wanita yang selalu memberikan dorongan  baginya. menurutnya yang  menjadi idola dan sekaligus penyemangat hidup adalah Ira Deviani  salah satu perempuan inspiratif di Indonesia.

Ira Deviani juga merupakan motivator wanita yang juga memiliki jaringan bisnis MLM yang di bentuk sejak lama oleh PT.Melia Sejahtera. kini telah  memiliki agen/Jaringan   sampai kalangan internasional.Bunda Ira  didaulat sebagai motivator oleh Perusahaan MLM yang sudah  dikenal didunia bisnis tersebut .
 Wenny menyebutkan,Karir Bunda  Ira Deviani  yang cemerlang tidak diraihnya dengan mudah. Bunda sapaannya telah  melewati perjuangan yang sangat keras dan sukar.untuk saat ini Ia disibukan dengan agenda berupa program  rutin Pengembangan usaha bisnis bertujuan memberikan motivasi kepada kalangan,pengusaha,pedagang,dan Pemuda dan masyarakat umum.”katanya.

 Jadi, Bunda Ira berkeinginan memberikan motivasi bisnis MLM agar memberikan pembinaan  ditengah masyarakat .sehingga  bagi yang  ingin menjalin  bisnis ini kedepan diharap  bisnisnya maju dan  sangat terbuka memberikan peluang usaha seluas-luasnya bagi masyarakat.
Jadi, masyarakat yang ingin memiliki penghasilan yang lebih dan  untuk mewujudkan pengusaha baru maka  pihaknya  mengajak agar masyarakat untuk bergabung di bisnis  MLM ini, untuk bisa bergabung dengan cara mengikuti kegiatan yang telah diagendakan rutin oleh pihak PT Melia Sejahtera ."tuturnya.(Red)